
Di tengah tuntutan operasional yang semakin ketat—dari gudang logistik hingga lini produksi berat—keandalan sistem hidrolik bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan mutlak. Salah satu komponen yang sering menjadi tulang punggung sistem ini adalah external gear pump. Dan di antara banyak merek, Rexroth (bagian dari Bosch Group) konsisten jadi pilihan utama para insinyur dan operator lapangan.
Mengapa? Bukan hanya karena reputasinya, tapi karena desain, performa, dan komitmen terhadap keselamatan kerja yang terbukti di lapangan. Sebagai praktisi yang telah mendampingi lebih dari 50 proyek integrasi sistem hidrolik di sektor manufaktur, logistik, dan alat berat selama 12 tahun terakhir, saya melihat langsung bagaimana pompa jenis ini membantu perusahaan mengurangi downtime, menekan biaya perawatan, dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman.
Mari kita kupas tuntas alasan di balik popularitas external gear pump Rexroth di industri modern.
Apa Itu External Gear Pump dan Bagaimana Cara Kerjanya?
External gear pump adalah jenis pompa hidrolik fixed displacement yang bekerja melalui dua roda gigi luar yang saling berputar. Saat gigi berputar, ruang di antara gigi mengembang di sisi hisap (inlet), menciptakan vakum yang menarik fluida hidrolik. Di sisi tekan (outlet), ruang tersebut menyempit dan mendorong fluida keluar dengan tekanan tertentu.
Desainnya sederhana: hanya terdiri dari sepasang roda gigi, casing, dan bearing. Tapi justru kesederhanaan inilah yang membuatnya tahan banting, mudah dirawat, dan minim risiko kegagalan—faktor krusial di lingkungan industri yang menuntut operasional 24/7.
Seri Unggulan External Gear Pump dari Rexroth
Rexroth menawarkan tiga platform utama external gear pump yang dirancang untuk berbagai kebutuhan beban dan aplikasi. Berikut perbandingan praktisnya:
1. AZPB: Performa Tinggi untuk Aplikasi Mobile dan Beban Berat
- Kapasitas: 1,0 – 7,1 cm³/putaran
- Tekanan kerja: Kontinu hingga 220 bar, intermiten hingga 250 bar
- Keunggulan: Poros sesuai standar ISO/SAE, pilihan port flange atau ulir, ideal untuk aplikasi mobile seperti forklift gudang atau sistem pengangkat di terminal peti kemas.
- Konteks lapangan: Sering kami gunakan di sistem hidrolik reach stacker karena respons cepat dan ketahanan terhadap getaran.
2. AZPW: Solusi Standar yang Terbukti Andal di Lini Produksi
- Kapasitas: 4 – 22 cm³/putaran
- Tekanan kerja: Hingga 190 bar (kontinu)
- Keunggulan: Varian flange dan poros lengkap, dilengkapi slide bearings untuk umur pakai panjang.
- Aplikasi umum: Mesin press, conveyor otomatis, dan sistem pengemasan—tempat keandalan harian lebih penting daripada performa ekstrem.
3. AZPG: Gear Pump Berkapasitas Besar untuk Industri Ekstrem
- Kapasitas: 22 – 100 cm³/putaran
- Tekanan kerja: Kontinu hingga 250 bar, intermiten hingga 280 bar
- Keunggulan: Desain robust dengan komponen besar, tahan terhadap beban berat dan kecepatan tinggi.
- Digunakan di: Excavator, crusher, sistem hidrolik pelabuhan, dan mesin pertambangan—di mana kegagalan sistem bisa berakibat fatal.
Keunggulan External Gear Pump Rexroth dalam Operasional Nyata
Desain Sederhana, Perawatan Mudah
Dengan hanya tiga komponen utama bergerak, pompa ini jauh lebih mudah diperiksa dan diperbaiki dibanding pompa piston. Di gudang logistik kami di Cikarang, tim maintenance bisa mengganti seal atau bearing dalam waktu kurang dari 1 jam—tanpa perlu membongkar seluruh sistem.
Efisiensi Volumetris Tinggi Berkat Teknologi Gap Sealing
Rexroth menggunakan sistem automatic axial gap compensation yang menyesuaikan celah berdasarkan tekanan. Hasilnya? Kebocoran internal berkurang, efisiensi meningkat, dan konsumsi energi lebih hemat—penting untuk mencapai target efisiensi energi perusahaan.
Operasi Lebih Senyap & Aliran Stabil
Meski dikenal “berisik”, versi terbaru Rexroth (termasuk varian Silence) jauh lebih halus berkat optimasi jumlah dan profil gigi. Ini bukan hanya soal kenyamanan—pengurangan kebisingan juga bagian dari standar keselamatan kerja OHS di banyak pabrik modern.
Fleksibilitas Instalasi Tanpa Ribet
Tersedia dalam berbagai konfigurasi poros (ISO, SAE), jenis flange, dan sambungan port (ulir atau flange). Artinya, Anda bisa mengintegrasikannya ke mesin lama tanpa redesign mahal—solusi ideal untuk proyek retrofit.
Kapan External Gear Pump BUKAN Pilihan Tepat?
Meski andal, pompa ini punya batasan yang perlu dipertimbangkan:
Aliran Tetap – Tidak Cocok untuk Sistem Variabel
Jika aplikasi Anda membutuhkan pengaturan debit dinamis (misalnya pada mesin CNC presisi atau excavator canggih), pompa piston variabel seperti A10VO atau A4VSO lebih tepat.
Kurang Efisien di Tekanan Sangat Tinggi (>300 bar)
Di atas 280–300 bar, efisiensi volumetris external gear pump turun signifikan. Untuk aplikasi seperti injeksi plastik atau uji tekan hidrostatik, pompa piston axial tetap jadi raja.
Sensitif terhadap Kontaminasi Fluida
Partikel logam atau debu di oli bisa mengikis gigi dan casing dalam waktu singkat. Solusi praktis: Pasang filter 10-mikron dan lakukan pemantauan kualitas oli rutin—langkah wajib yang kami terapkan di semua proyek klien.
Kesimpulan: Andal, Efisien, dan Berorientasi Keselamatan
External gear pump dari Rexroth tetap relevan karena ia menjawab tiga kebutuhan utama industri modern:
✅ Keandalan operasional
✅ Biaya kepemilikan rendah
✅ Kompatibilitas dengan standar keselamatan kerja
Jika sistem Anda beroperasi di rentang tekanan menengah hingga tinggi (≤280 bar), membutuhkan solusi hemat ruang, dan prioritas utamanya adalah stabilitas jangka panjang, maka external gear pump Rexroth layak jadi pertimbangan utama.
